BPTJ: Belum Ada Rencana Hapus Pembatasan Sepeda Motor di Thamrin
Berita Hari Ini - Jakarta Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengaku belum menerima usulan dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk kembali membuka Jalan MH Thamrin, dari Bundaran HI Hingga Jalan Medan Merdeka Barat bagi sepeda motor.
Wacana pembukaan kembali jalur ini bagi sepeda motor sebelumnya sempat diutarakan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Kepala BPTJ Bambang Prihartono mengaku, dalam pertemuannya dengan Anies, tidak ada pembicaraan soal rencana membuka kembali jalur Bundaran HI hingga Jalan Medan Merdeka Barat untuk sepeda motor.
"Kemarin saya sudah ketemu dengan Pak Anies, tidak ada pembicaraan mengenai itu," ujar dia di Jakarta, Minggu (3/12/2017).
Menurut dia, yang dibahas dalam pertemuan tersebut justru rencana jangka panjang untuk menjadikan sepeda motor sebagai angkutan jarak pendek saja.
"Malah kita sepakat roda dua itu digunakan untuk angkutan feeder dari pemukiman ke stasiun misalnya, jadi tidak untuk jarak jauh lagi," kata dia.
Bambang mengungkapkan, saat ini BPTJ justru ingin pembatasan sepeda motor diperpanjang dari Bundaran HI sampai Bundaran Senayan.
Hal ini berkaca dari banyaknya manfaat yang dihasilkan dari pembatasan sepeda motor di jalur yang sudah ada sekarang, yaitu dari Bundaran HI sampai Jalan Medan Merdeka Barat.
"Pembatasan penggunaan sepeda motor di lokasi eksisting memberi penghematan biaya transportasi sebesar Rp 296 juta per hari dari Rp 103 miliar per tahun. Kriteria penghematan yaitu waktu tempuh, biaya, operasi kendaraan dan tingkat kecelakaan," tandas dia.
Anies: Tak Ada Diskriminasi Akses
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berencana mengizinkan kembali pengendara sepeda motor melewati Jalan Medan Merdeka Barat- Thamrin. Keputusan Anies bertujuan agar semua warga memiliki akses lebih mudah.
"Kita menginginkan agar kendaran roda dua tetap bisa lewat Jalan Sudirman-Thamrin. Jadi rancangan yang sudah ada supaya diubah agar bisa akomodasi kendaraan roda dua. Kita ingin pastikan seluruh areal di Jakarta ini accessible kepada warganya, baik roda dua roda empat atau lebih," ujar Anies Baswedan di Balai Kota Jakarta, Senin (6/11/2017).
Anies mengatakan, tidak akan ada diskriminasi akses lagi di jalanan ibu kota. Dalam rencana pelebaran trotoar di Thamrin, kata Anies, semula tak ada jalur untuk motor, Anies lantas meminta SKPD terkait mengubah dan menyediakan jalur motor.
"Dalam gambar tidak ada space kendaraan roda dua. Kalau nanti dilaksanakan seperti itu, maka nanti roda dua tidak bisa masuk ke Sudirman dan Thamrin. Nanti saya minta diubah, rancangan harus bisa akomodasi roda dua," ucap mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) itu.
Tidak ada komentar:
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.