Monas Siapkan Teleskop untuk Amati Gerhana Bulan Total Malam Ini



Berita Hari Ini - Jakarta - Fenomena Gerhana Bulan Total atau Super Blue Blood Moon mengundang rasa penasaran segenap warga Indonesia, khususnya warga Jakarta.

Untuk memberikan kesempatan kepada warga Ibu Kota menyaksikan peristiwa alam langka itu, pengelola Monumen Nasional atau Monas pun melakukan sejumlah persiapan.

Di antaranya menyiapkan satu teleskop untuk menyaksikan Gerhana Bulan Total atau Super Blue Blood Moon dari Cawan Monas. Teleskop itu didatangkan dari Planetarium.

"Satu tele kita di Cawan Monas, nanti pengunjung lihatnya bergantian," terang Kepala UPT Monas Munjirin saat dihubungi Liputan6.com, Rabu (31/1/2018).

Pengelola Monas juga menyelenggarakan salat gerhana.

"Kita ada salat gerhana berjamaah, di lapangan futsal Monas, sanggup menampung 500 orang," kata Munjirin.

Munjirin memprediksi jumlah warga yang akan datang ke Monas untuk menyaksikan Gerhana Bulan Total atau Super Blue Blood Moon, di atas 15 ribu orang.

Tarif Masuk Normal

 


Kendati demikian, tarif masuk tetap normal yakni Rp 5.000 untuk dewasa, dan Rp 2.000 untuk anak-anak.

"Untuk tarif ini nanti pakai Jakcard, jadi cashless. Ada yang jual Jackard juga di sini," jelas Munjirin.

Terkait jam operasional, pengelola memundurkan jam tutup Monas satu jam lebih lama, menjadi pukul 11 malam.

Ini karena Gerhana Bulan Total atau Super Blue Blood Moon merupakan fenomena langka.

Tidak ada komentar:

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Diberdayakan oleh Blogger.
Electricity Lightning